PILOT PROJECT NASIONAL PERLINDUNGAN GURU 24 JAM, PGRI KONEKSIKAN LAYANAN DIGITAL BANTU GURU BERSAMA POLDA RIAU.

PILOT PROJECT NASIONAL PERLINDUNGAN GURU 24 JAM,  PGRI KONEKSIKAN  LAYANAN DIGITAL BANTU GURU BERSAMA POLDA RIAU.

Tindak lanjut MOU PGRI dengan POLRI untuk perlindungan profesi guru, Dosen maupun Kepala Sekolah serta Tenaga Kependidikan di Sekolah dan Kampus, serta lembaga lembaga pendidikan Pengurus PGRI Provinsi Riau Rabu 28 Desember 2022 bersilaturahmi dengan Polda Riau di Mapolda Riau Pekanbaru.

Rombongan PGRI Riau langsung di pimpin oleh Ketua PGRI Riau Dr. Muhammad Syafi'i S.Pd.M.Si  disambut oleh Kapolda Riau Irjen Pol Muhammad Iqbal S.I.K. M.H  beserta jajaran Polda Riau di Ruang kerja Kapolda Riau.

Dalam  pertemuan tersebut PGRI RIAU dan Polda Riau membahas dan menindaklanuti MOU PB PGRI dengan Kapolri sebagai upaya perlindungan Profesi guru sebagai ujung tombak keberhasilan generasi bangsa dan sumber daya manusia agar Indonesia Menjadi Bangsa yang maju dan besar.

Ketua PGRI Riau mengatakan tenaga pendidik dan kependidikan di Riau menurut data PGRI berjumlah 102 ribu yang bertugas di 12 kabupaten kota di Riau, dari perkotaan hingga pedesaan serta daerah perbatasan profesi guru kita ada dalam rangka mendidik anak bangsa.

Dalam proses dan perjalanan menjalankan kewajiban profesi, guru terkadang dihadapkan pada permasalahan baik itu permasalahan kode etik maupun permasalahan hukum. Kedepan tugas sebagai guru sangat berat sekali, karena berhadapan dengan anak manusia dan bukan mesin jadi kompetensi dan guru yang berintegritas mesti hadir bersama siswa untuk memanusiakan manusia. Untuk itu tugas profesi yang cukup berat ini harus kita jaga bersama dan kita bersama Polri sinergi untuk perlindungan profesi guru, dosen, kepala sekolah maupun tenaga kependidikan di Riau 

Salah satu bentuk wujud teknis perlindungan ini kita di PGRI Riau memberikan layanan digital tak terbatas ruang dan waktu artinya guru kita kapan pun dan dimanapun dapat kita lindungi bersama dengan pihak Polri.

Dengan koneksi Aplikasi Bantu Guru dan Polda Riau ini semoga layanan perlindungan bagi guru dapat dirasakan maksimal oleh guru kita, apalagi informasi maupun perlindungan ini dapat cepat di layani maka permasalahan dalam perlindungan guru dapat cepat teratasi dan kami kira di Riau bisa jadi Pilot Projek nasional untuk layanan Digital Perlindungan guru, dosen dan Tenaga Kependidikan di Indonesia. 

Selanjutnya Kapolda Riau  M.Iqbal merasa senang atas silaturahmi dan kedatangan PGRI Riau, kita jadi seperti ini semua karena guru, apapun profesi kita saat ini adalah keberhasilan guru guru kita yang terdahulu mendidik kita, jadi sudah wajib pihak Polri terutama Polda Riau melindungi profesi yang sangat mulia ini.

Mantan Kadiv Humas Mabes Polri ini juga meminta Jajajan Polda Riau untuk sinergi bersama PGRI tindak lanjuti MOU dengan merumuskan bentuk Turunan Perjanjian Kerjasama (PKS) dari tingkat Polda, Polres, Polsek di wilayah hukum Polda Riau. Untuk layanan maksimal secaa digital di Polda Riau sudah siap dengan digitalisasi kepolisian dan tinggal kita koneksikan saja antar aplikasi Bantu guru dengan Link kita. Profesi guru dan polisi juga banyak kesamaan dan sangat bisa sinergi, permasalahan permasalahan generasi bangsa Seperi Narkoba, kenalan remaja tentu guru menjadi ujung tombak, saya berkeinginan guru dan polisi Apel Akbar guna menjadi momentum sinergitas polri dan guru ungkap Mantan Kapolda NTB yang ramah dan penuh senyum ini.

Insyaallah secepatnya kita aksi dan eksen karena yang terpenting bukan diatas kertas saja tapi berbuat di masyarakat itu yang lebih penting bagi pihak kepolisian dan guru tutup  Kapolda Riau.

Bagikan Ini